Red Poppiesbunga poppy merah
David DubnitskiyShe was 18, her name was Alena. I remember her so young and naive, full of pristine beauty. With her delicate sight, she would pierce butterflies in my stomach. She always had a smell of flowers, mown grass and showers. And I also remember the blush on her cheeks – so embarrassed... Her brown braid-woven hair would nicely outline exquisite clavicles, and her lips resembles quivering poppy petals!
Dia berumur 18 tahun, namanya Alena. Saya ingat dia begitu muda dan naif, penuh kecantikan alami. Dengan pandangannya yang lembut, dia akan menusuk kupu-kupu di perutku. Dia selalu mencium aroma bunga, rumput yang dipotong, dan pancuran. Dan saya juga ingat rona merah di pipinya – sangat malu... Rambutnya yang dikepang berwarna coklat akan membentuk tulang selangka yang sangat indah, dan bibirnya menyerupai kelopak bunga poppy yang bergetar!
Informasi
Semua hak untuk keseluruhan dan/atau sebagian: konten grafis (foto, video, ilustrasi), plot/cerita, materi teks tunggal, file audio/konten audio, kode program terkait, yang digunakan dan/atau sedang digunakan dalam aplikasi seluler "NYMF" dan/atau semua perubahan asli, penambahan, modifikasi serta layanan https://dubnitskiy.com, https://nymf.com adalah hasil dari kreativitas individu dan milik D.I. Dubnitskiy (dengan nama pena David Dubnitskiy).
Pemberitahuan Hak Cipta.