Pagi yang Hening

Silent Morning
Pagi yang Hening

Margo had long dreamed of escaping the hustle and bustle of the city. She wanted to hide away from the endless stream of business and the noisy streets. Her cottage in the countryside became her personal sanctuary.

Margo telah lama bermimpi untuk melarikan diri dari hiruk pikuk kota. Ia ingin bersembunyi dari arus bisnis yang tak berujung dan jalanan yang bising. Pondoknya di pedesaan menjadi tempat perlindungan pribadinya.

originaltranslatetranslatedshow original

Fitur

Coba filter dan kolase
Tersedia di aplikasi seluler
Menikmati foto ini? Bagikan dengan teman-teman
Bagikan

Informasi

Batas Usia
18+
Tanggal Rilis
2024
Negara Asal
Ukraine
Spesifikasi
Premium: JPEG · 360.66 KB · 1280×1920 · Portrait
Original: JPEG · 14.03 MB · 5504×8256 · Portrait
Hak Cipta
© David Dubnitskiy 2010–2024.
Semua hak untuk keseluruhan dan/atau sebagian: konten grafis (foto, video, ilustrasi), plot/cerita, materi teks tunggal, file audio/konten audio, kode program terkait, yang digunakan dan/atau sedang digunakan dalam aplikasi seluler "NYMF" dan/atau semua perubahan asli, penambahan, modifikasi serta layanan https://dubnitskiy.com, https://nymf.com adalah hasil dari kreativitas individu dan milik D.I. Dubnitskiy (dengan nama pena David Dubnitskiy).
Pemberitahuan Hak Cipta.

Masuk atau buat akun untuk menggunakan NYMF